Rabu, 02 Desember 2015

Tentang Seseorang

Aku lari ke hutan, kemudian menyanyiku
Aku lari ke pantai, kemudian teriakku
Sepi... sepi dan sendiri aku benci


Aku ingin bingar, aku mau di pasar
Bosan aku dengan penat, enyah saja kau pekat
Seperti berjelaga jika ku sendiri


Pecahkan saja gelasnya biar ramai, biar mengaduh sampai gaduh
Ada malaikat menyulam jaring laba-laba belang di tembok keraton putih
Kenapa tak goyangkan saja loncengnya biar terdera

 
Atau aku harus lari ke hutan belok ke pantai?

Bosan aku dengan penat
Dan enyah saja kau pekat
Seperti berjelaga jika ku sendiri


For you *ASK*


Dipopulerkan: Dian Sastro Wardoyo (Film Ada Apa Dengan Cinta)
Karya: Rako Prijanto

Selasa, 24 November 2015

Kamu adalah Kenangan Terindahku

Aku adalah...
Orang yang pernah memelukmu ketika kamu kedinginan
Orang yang pernah menggenggam erat tanganmu ketika kamu ketakutan
Orang yang pernah menggendong kamu ketika kamu kecapekan
Orang yang pernah mencium keningmu ketika aku khawatir dengan kondisimu
Orang yang pernah merawatmu ketika kamu sakit
Orang yang pernah nganter kemanapun kamu pengen pergi
Orang yang pernah merasakan kebahagiaan saat bersamamu
Orang yang pernah kamu katain slalu bawel

Aku adalah...
Orang yang slalu ingin menjadi yang terbaik buat kamu
Orang yang slalu ingin melihat kamu tersenyum
Orang yang slalu ingin melihat kamu tertawa lepas
Orang yang slalu ingin melihat kamu sehat
Orang yang slalu ingin mendengar kamu curhat
Orang yang slalu ingin tahu keadaanmu setiap saat
Orang yang slalu ingin tampil sempurna untukmu

Orang yang slalu ingin membantu kamu dalam segala hal

Aku adalah...
Orang yang slalu mengingatkanmu untuk slalu makan
Orang yang slalu mengingatkanmu untuk jaga kesehatan
Orang yang slalu mengingatkanmu untuk slalu bersabar
Orang yang slalu mengingatkanmu untuk tidak pulang terlalu malam
Orang yang slalu mengingatkanmu untuk bangun pagi
Orang yang slalu mengingatkanmu untuk tidak bolos kuliah
Orang yang slalu mengingatkanmu untuk tidur yang cukup
Orang yang slalu mengingatkanmu untuk tidak ngebut ketika naik motor

Aku adalah...
Orang yang tak bisa berhenti menghubungimu
Orang yang tak bisa berhenti mengharapkanmu
Orang yang tak bisa berhenti mengingatmu
Orang yang tak bisa pura-pura marah sama kamu
Orang yang tak bisa melupakan kenangan bersamamu
Orang yang tak bisa melihatmu bersedih
Orang yang tak bisa melihatmu disakiti orang
Orang yang tak bisa pura-pura berbohong sama kamu

Aku adalah...
Orang yang rela sakit hati berlarut-larut demi kamu
Orang yang rela dimarahin ayah demi bisa maen bareng sama kamu
Orang yang rela dimarahin dosen demi bisa nonton sama kamu
Orang yang rela dijauhin temen-temen hanya untuk dekat sama kamu
Orang yang rela pulang larut malam setiap saat demi ketemu kamu
Orang yang rela hujan-hujanan demi ketemu kamu
Orang yang rela dikatain bodoh demi kamu
Orang yang rela tidak makan karena mencemaskan keadaanmu

Aku adalah...
Orang yang akan slalu memanjakanmu
Orang yang akan slalu menjagamu
Orang yang akan slalu membahagiakanmu
Orang yang akan slalu membutuhkanmu
Orang yang akan slalu merindukanmu
Orang yang akan slalu menyayangimu
Orang yang akan slalu mencintaimu
Orang yang akan slalu ada untukmu

Kamu adalah alasanku untuk membuat kenangan...
Setiap saat, setiap waktu bergulir, dan setiap langkahku berjalan...
Kau tak akan pernah terganti oleh siapapun itu...


I ALWAYS LOVE YOU *ASK*

Minggu, 18 Oktober 2015

Sebuah Harapan Tak Mengenal Waktu

Kamu seperti bunga mawar bertangkai duri tajam
Bermekaran indah di tanah yang gersang
Kamu diharapkan untuk hadir tapi diwaktu yang tepat
Mungkin suatu saat nanti dan itu sudah terlambat

Aku tak pernah mengerti itu terjadi begitu saja
Memang aku salah, telah berbuat yang tidak sewajarnya
Oh tidak, bukan aku saja, tapi adalah kita
Kita yang telah melalui saat-saat indah itu
 
Kita terlalu menikmati berjalannya waktu yang bergulir
Sampai lupa bahwa hal terburuk akan menimpa
Duri tajam itu benar-benar ada dan menancap
Bukan sakit, buktinya aku bahagia keberadaannya

Tetapi hal itu tidak pernah diharapkan untuk saat ini
Bukan tidak pernah, tapi belum waktunya saja
Meski aku ingin banget bunga mawar itu ada
Tetapi dia ingin duri tajam itu yang menancap, bukan bertahan

Kita berbeda pendapat untuk hal seperti itu
Kemudian dialah yang menjadi pemenangnya
Dia yang menjadi tanah bagi bunga mawar itu
Dia yang memberi bahagia dan luka

Akhirnya,
bunga mawar layu kemudian mati, tertancap perih kesakitan oleh duri ditangkainya sendiri...

For My Little Angel *AGA*

Rabu, 23 September 2015

Untukmu Cahayaku

Untuk Marsha
Cahayaku....

... Nggak ada kata yang bisa aku sampaikan
selain 'Maaf'.. dan 'Terimakasih'..
sudah memberikan arti di hidupku yang sempit ini

... aku harus pergi ..
bukan meninggalkanmu,
tapi hanya terlepas darimu.

jika kamu yakin akanku
maka memang inilah cara yang terbaik
untuk di jalankan . .     


By: Letto - Permintaan Hati

Senin, 20 April 2015

Pergi kehilangan sahabat atau bertahan menahan rasa sakit?

Hy blog, apa kabar? Baik bukan? Lama gak nulis yaa. Aku mau cerita nih tentang orang yang belum lama sih, tapi cukup membuat aku nyaman gitu. Dia adalah sahabatku, teman baik. Dia adalah sosok yang sederhana, begitupun juga aku. Hanyalah orang biasa yang masih numpang tinggal di rumah orang tua. Entah kenapa, mengapa jadi begini. Semenjak kejadian itu, semenjak aku untuk memutuskan mengungkapkan perasaan ini. Memang aku yang salah, mengartian sebuah perhatian. Aku kira dengan perhatian dia itu adalah rasa dia juga ke aku. Sampai -sampai aku lakukan apapun untuk dia. Rela lakukan apapun. Tapi ya gini hasilnya, bukan harapanku banget. Aku berharapnya dia orang yang bisa bikin aku bahagia, tapi apa, dia ornag yang bikin aku merasakan sakit hati. Dulu sih emang aku merasa sakit, iya sakit banget malah. Aku harus memendam rasa dengan orang yang sudah punya pacar. Aku harus berpura-pura untuk menahan rasa ini, sampai saat yang diharuskan untukku mengambil sebuah keputusan. Antara pergi, atau bertahan dengan rasa sakit. Aku bingung harus bagaimana, dia adalah sosok yang selama ini menjadikan aku nyaman. Tapi apa? Kenyamanan itu berujung dengan rasa sakit. Apalagi untuk sekarang ini, udah beberapa hari, bahkan minggu tidak berkomunikasi. Tapi kan masih aja tetep masih bisa melihat dia pasang foto profil di BBM, di Facebook, di Twitter. Atau dengan dia yang nulis status. Aku berharap dengan keadaan tidak berkomunikasi bisa mengurangi atau kalau bisa menghilangkan rasa sakit ini. Tetapi malah membuat semakin kena gitu. Harus gimana? Kalau curhatnya biasa juga sama dia. Kalau dia yang bikin sakit hati masa' iya curhat sama dia juga? Hah, kan aku juga udah memutuskan untuk pergi darinya, ya walaupun gak seratus persen udah pergi sih. Masih ada bayang-bayangnya juga kan ya. Yaudah akhirnya aku juga harus siap dengan keputusan itu.
For you :)