Rabu, 19 November 2014

Tuhan, Aku Merindukan Dia

Aku slalu mengingatnya dalam kesendirian

Didalam rintik hujan yang jatuh perlahan

Angin malam berhembus seketika dengan kencang

Pohon pun ikut merasakan kedinginan kala itu

Langit mencekam, gelap sangatlah gelap

Petir menyambar, hujan semakin turun dengan derasnya

Aku duduk teras rumah sendirian

Tidak biasa aku lakukan hal itu

Biasa aku mengurung sendiri di kamar tidurku

Aku memikirkan suatu hal

Kapan perasaanku ini akan berubah?

Kapan aku bisa merasakan bahagia?

Kapan dia akan menjadi pendampingku?
Kapan dia akan mengerti?

Kapan dia akan bisa memahami?

Pertanyaan yang selalu hadir dalam pikiranku saat ini


Aku ingin sangat merubahnya, tapi aku belum bisa

Aku ingin rasa sakitku berhenti, tapi semakin menyakitkan

Aku ingin...

Aku ingin...

Aku hanya ingin kamu ada disini menemaniku...

Aku merindukan kebersamaan kita

Aku merindukan canda tawa kita bersama

Aku merindukan tangisan kita bersama

Aku rindu saat itu...

 

Oh My God, help me to be able to have it...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar